JAKARTA – Dalam Al-Qur’an, sedekah disebutkan memiliki banyak keutamaan. Sedekah juga merupakan amalan yang sering dicontohkan oleh Rasulullah SAW untuk berbagi dan membantu mereka yang membutuhkan.
Dengan sedekah, kita bisa menumbuhkan rasa empati sosial dan mempermudah kehidupan orang lain. Sebagaimana dijelaskan dalam QS Al-Baqarah ayat 261:
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”
Namun, sedekah yang dilakukan pada hari Jumat memiliki keutamaan tambahan. Hari Jumat merupakan hari yang istimewa dan penuh berkah dari Allah SWT. Dalam hadis, Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Hari terbaik yang terbit padanya matahari adalah hari Jum’at. Sebab pada hari itu Allah Azza wa Jalla menciptakan Adam as. Dia memasukkan Adam ke surga, pada hari itu ia diturunkan ke bumi dan pada hari itu terjadi kiamat serta pada hari itu terdapat satu masa dimana tidak seorangpun berdo’a kecuali Dia akan mengabulkan doa itu.” (HR Muslim)
Oleh karena itu, Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya memperbanyak sedekah Jumat dibandingkan hari lainnya. Beliau juga menambah amalan lain di hari Jumat. Berikut adalah beberapa keutamaan sedekah di hari Jumat:
1. Pahalanya Lebih Besar
Imam Abdurrazaq dalam kitab Al-Mushannaf meriwayatkan bahwa, “Dan tidak ada Matahari yang terbit dan terbenam pada suatu hari yang lebih utama dibanding hari Jumat. Bersedekah pada hari Jumat lebih besar pahalanya daripada semua hari lainnya.”
2. Seperti Sedekah di Bulan Ramadan
Imam Ibnul Qayyim al-Jauziyah pernah mengatakan bahwa keutamaan sedekah di hari Jumat sebanding dengan keutamaan sedekah di bulan Ramadan dibandingkan bulan-bulan lainnya.
3. Didoakan Para Malaikat
Di pagi hari, sedekah memiliki keutamaan tersendiri, terutama jika dilakukan pada hari Jumat. Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Setiap pagi hari di mana para hamba berada di dalamnya, ada dua malaikat yang turun seraya malaikat pertama berdoa; ‘Ya Allah, berikanlah bagi orang yang bersedekah ganti. Dan malaikat satunya lagi berdoa; ‘Ya Allah, berikanlah bagi yang tidak mau bersedekah (pelit) kebinasaan.” (HR Bukhari dan Muslim)
Cara Memudahkan dan Meringankan Bersedekah
Menafkahkan harta di jalan Allah memang tidak selalu mudah. Terkadang ada ujian, godaan, atau hambatan lain yang membuat kita enggan bersedekah. Namun, di balik kesulitan itu, selalu ada kemudahan. Berikut beberapa cara yang bisa kita lakukan:
1. Jangan Ragu Walau Sedikit
Terkadang kita merasa ragu bersedekah karena malu dengan jumlahnya yang kecil. Namun, pahamilah bahwa meski kecil, jika berasal dari rezeki halal dan dilakukan dengan niat ikhlas, sedekah tersebut akan membawa keberkahan dan pahala yang besar.
2. Buat Anggaran Khusus
Jika ingin bersedekah untuk tujuan atau program tertentu, cobalah membuat tabungan khusus untuk sedekah. Lakukan secara konsisten. Namun, jika tidak bisa melakukannya, lebih baik jangan tunda sedekah agar amalan bisa segera dilaksanakan.
3. Teladani Kisah Nabi dan Sahabat
Untuk memahami makna sedekah, kita bisa mempelajari bagaimana Nabi dan para sahabat menginfakkan harta mereka di jalan Allah.
Contoh dari Umar Bin Khattab, Abu Bakar, dan Utsman yang tidak ragu mengorbankan harta mereka untuk Islam. Temukan inspirasi dari mereka dan niatkan untuk meneladani kehidupan mereka.
Semoga rezeki kita semakin berkah dengan bersedekah. Jangan ragu untuk memberikan sebagian harta kita untuk membantu sesama karena Allah akan menggantinya dengan keberkahan yang berlipat ganda.