Banjir dan Longsor Kenya Tewaskan 100 Orang Lebih

0
205
Banjir Kenya tewaskan 100 orang lebih/ AA
KENYA – Palang Merah melaporkan jumlah korban tewas akibat banjir di Kenya telah meningkat menjadi lebih dari 100, dan lebih dari 210.000 orang telah mengungsi.

“Keluarga yang terdampar oleh air banjir sekarang berkemah di daerah yang lebih aman di Garissa dan wilayah Sungai Tana, dan memperoleh manfaat dari instalasi pengolahan air darurat kami. Kami dapat menyediakan air minum bersih dengan tarif 4.000 liter per jam,” ungkap Palang Merah, Selasa (1/5/2018), dikutip Anadolu.

Sejak Maret, Kenya telah menderita banjir besar yang telah menyebabkan ratusan ribu orang kehilangan tempat tinggal terutama mereka yang tinggal di Kenya Utara dekat dengan sungai Tana yang telah meluap.

Kematian terbaru sebagian besar dikarenakan tanah longsor,  karena komunitas tertentu yang telah disarankan untuk pindah ke tempat yang lebih aman telah memilih untuk tetap tinggal.

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan mengatakan setidaknya 8.450 hektar lahan pertanian telah terendam air.

Advertisement div class="td-visible-desktop">