spot_img

Seorang Pria Tewas Kena Ranjau Darat, Tiga Lainnya Terluka

PHNOM PENH (KBK) – Seorang pria tua tewas dan tiga lainnya terluka ketika mereka menggali tunggul pohon dengan tidak sengaja paculnya mengenai ranjau anti-personil bekas perang di provinsi Oddor Meanchey, Kamboja.

Seorang komandan militer setempat, Sun Borann, Jumat (3/2/2017) mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar Pukul 17:00 waktu setempat, Kamis (2/2/2017) di sebuah hutan di distrik Trapaing Prasat.

“Seorang ayah usia 65 tahun tewas seketika, dan anaknya 13 tahun mengalami luka serius di kepalanya, dan dua orang lainnya menderita luka ringan dalam ledakan itu,” katanya Sun Borann.

Xinhua melaporkan, Kamboja adalah salah satu negara yang banyak memiliki ranjau darat sisa perang. Diperkirakan 4 hingga 6 juta ranjau darat dan amunisi lainnya masih tersisa, akibat perang selama tiga dasawarsa, yang berakhir pada tahun 1998.

Menurut data pemerintah, 1979-2016, ranjau darat telah membunuh 19.748 orang, melukai dan mengamputasi 44.914 orang lain.

spot_img

Related Articles

spot_img

Latest Articles