spot_img

Kronologi Seorang Anak di Pasaman Tewas akibat Dianiaya Ayah Kandung

PASAMAN – Kasi Humas Polres Pasaman, AKP Sudirman Syah, mengatakan seorang ayah berinisial AH (45 tahun) di Kabupaten Pasaman diduga melakukan penganiayaan pada dua anaknya, dan satu diantaranya hingga meninggal.

Dua anak yang menjadi korban masing-masing berusia 8 tahun dan 12 tahun. “Kasus ini sedang ditangani dan dalam tahap penyidikan. Sampai saat ini, untuk terduga pelaku yang merupakan ayah juga masih mendapat perawatan. Ayahnya juga luka tusukan di perut karena senjata tajam. Kemungkinan mencoba bunuh diri. Arahnya mungkin sedang menuntut ilmu atau bagaimana, kami tidak tahu,” kata Sudirman, Rabu (18/1/2023).

Sudirman menyebutkan untuk korban meninggal merupakan anak berusia 8 tahun. Sedangkan yang berusia 12 tahun terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang karena luka parah.

Kasus ini terungkap setelah sang ibu kehilangan anaknya yang tidak kunjung pulang pada Senin (16/1/2023). Keluarga dan sejumlah warga kemudian melakukan pencarian.

Sudirman mengaku saat ini penyidik belum bisa meminta keterangan terhadap terduga pelaku karena masih mendapatkan perawatan di RSUD Lubuk Sikaping, Pasaman.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun polisi, AH ditemukan bersama anaknya yang paling kecil di pondok di kebun mereka pada malam harinya setelah dinyatakan hilang. Kondisi saat itu, AH mengalami luka tusukan di perut, sementara anaknya meninggal dengan luka gorokan di leher.

“Jadi ayahnya ini pertama membawa anak yang paling besar ke pondok di kebun sekitar pukul 11.30 WIB. Itu saksi banyak yang melihat. Anak yang pertama ini saat ditemukan luka parah terduduk,” ujar Sudirman, dilansir Republika.co.id.

Kemudian, lanjut Sudirman, terduga pelaku pulang sekitar pukul 15.00 WIB dan menjemput anaknya yang paling kecil. Ternyata pada malam harinya, keduanya sudah ditemukan bersimbah darah di pondok.

 

spot_img

Related Articles

spot_img

Latest Articles