JAKARTA – Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa bersama Tim SAR Gabungan masih melakukan upaya pencarian terhadap dua orang anak yang diduga tenggelam di Sungai Ciliwung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Dua korban dengan identitas Satria (11) dan Bintang (7) tenggelam pada Minggu (15/01/2023) sore sekitar pukul 17.00 WIB ketika sedang bermain bersama enam orang rekannya di Sungai Ciliwung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Korban yang diketahui bernama Satria (11) sudah ditemukan pada Selasa (17/1/23). Korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan yang melakukan penyisiran secara visual yakni mengapung di bantaran Sungai CIliwung dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban ditemukan oleh unsur SAR gabungan sekitar pukul 06.45 WIB pagi tadi pada radius 1.6 KM dari lokasi kejadian kemudian selanjutnya dievakuasi menuju RS Fatmawati.” Ungkap Fazzli, S.A.P., M.Si., Kepala Kantor SAR Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR.
“Alhamdulillah satu korban sudah ditemukan. Selanjutnya kami melanjutkan pencarian korban kedua. Upaya pencarian hari ini akan diperluas dengan melakukan penyisiran menggunakan satu perahu mesin sampai Manggarai, satu perahu rafting pengarungan sampai Kalibata, satu perahu standby dan _bland_ di titik penemuan pertama (kedung gede),” jelas Risqy Qays salah satu Tim DMC Dompet Dhuafa, Rabu (18/01/2023), dilansir dmcdompetdhuafa.org.
Hingga hari ini (18/01/23) ratusan personil SAR Gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian yang terdiri dari Kantor SAR Jakarta, Sabhara Polda Metro Jaya, Polsek Jagakarsa, TNI, Satpol PP Jagakarsa, Brimob Kelapa Dua, BPBD DKI Jakarta, Damkar DKI Jakarta, Babinsa Jagakarsa, PMI Jakarta Selatan, Squad PBI, SAR Lenteng, Sedekah Nusantara, LMK, BANSER, IEA Tangerang, Potensi DAR 115, Banser, TBI, Gerak Bareng, IEA Jaksel, Ciliwung Bambon, SAR MTA, WMI, SAUNG BAMBU, FKDM, RW 08, PPSU Lenteng Agung, RHC, DMC Dompet Dhuafa, Bazis, Baznas, Respon Team, MDMC, P3S, Primas Rescue, IEA Tangerang, IEA Jakarta Raya, Semut Kecil, Tanggap Bencana Indonesia, dan masyarakat setempat.
