PORT-AU-PRINCE – Rakyat Karibia yang berada di pulau-pulau yang dilanda badai meminta bantuan melalui media sosial, karena orang-orang sudah seperti zombie, mereka melakukan penjarahan di tengah kerusakan rumah-rumah karena badai.
Di St. John di Kepulauan Virgin A.S., “Orang-orang di sana berkeliaran seperti zombie,” kata Stacey Alvarado, seorang pemilik bar yang berhasil menyelamatkan diri ke daratan.
Suaminya, yang masih di sana, mengatakan pada hari Ahad bahwa penghuni dan wisatawan shock. Mereka tidak tahu harus berbuat apa. Pulau itu hancur. Ini seperti jalan setapak yang mati di sana.
“Penduduk pulau lain mengirim pesan media sosial yang meminta bantuan, mengecam penjarahan dan serangkaian perampokan bersenjata. Kami butuh bantuan,” tulis John Stewart, Jenn Manes. “Kami membutuhkan pemerintah Amerika Serikat untuk melangkah. Kita butuh militer. Kita butuh keamanan. ”
Seperti dilansir Washington Post, di Kuba, di mana pemerintah mengatakan telah mengevakuasi 1 juta penduduk dengan pesawat, mengatasi bencana angin kencang Irfan yang disertai hujan.
Badai Irfan merobohkan pohon, merusak bangunan dan menyebabkan banjir berskala besar di sepanjang pantai utara.
Pejabat di Havana memperingatkan banjir akan berlangsung hingga Senin. Di kota Santa Clara, Associated Press melaporkan bahwa 39 bangunan telah runtuh.