ABUJA—Kelompok ekstrimis Afrika, Boko Haram, kembali melancarkan aksinya. Setelah menyerang sebuah sekolah di Negara Bagian Yobe, sedikitny 94 siswi dinyatakan hilang. Peristiwa ini terjadi pada Senin (19/2) malam lalu.
Serangan ini terjadi setelah para siswi baru saja menyelesaikan buka puasa sunnah yang biasa dilakukan setiap Senin di SMP Negeri khusus wanita di Desa Dapchi.
“Setelah telpon dari berbagai pihak, 610 dari total 704 siswa telah kembali ke rumah masing-masing. Kami masih mencari 94 siswa sisanya,” katanya.
Meski demikian, pihak sekolah belum bisa memastikan apakah 94 siswi itu diculik Boko Haram atau tidak. “Kami tidak dapat mengatakannya, karena para pemberontak pergi ke asrama siswi, dan banyak siswi ini melompat pagar dan meloloskan diri. Tidak ada yang tahu kapan mereka diculik atau tidak,” demikian pernyataan pihak sekolah seperti dilansir NAM, Rabu (21/2/2018).
Dia mengatakan beberapa orang tua telah melaporkan ke pihak berwenang sekolah bahwa anak-anak mereka, yang meloloskan diri dalam serangan, telah kembali ke rumah dengan selamat.
“Kami meminta orang tua untuk membantu sekolah memperbarui daftarnya dengan segera melaporkan anak mereka pulang dengan selamat”, katanya.
Serangan tersebut membangkitkan kenangan akan penculikan 276 anak perempuan dari Sekolah Menengah Pertama di Chibok oleh pemberontak Boko Haram pada 14 April 2014 lalu.
