
INDIA – India melaporkan kasus pertama COVID-19 varian Omicron XE dan menyatakan kondisi pasien pertama tidak serius.
Seorang pejabat kesehatan setempat pada Rabu (6/4) melaporkan pasien wanita itu tiba di Mumbai dari Afrika Selatan pada 10 Februari.
Pejabat itu mengatakan sebanyak 228 dari 230 sampel yang berasal dari Mumbai diketahui sebagai varian Omicron, sementara satu sampel terdeteksi sebagai varian Kappa, dan yang lainnya adalah varian Omicron XE.
“Kondisi pasien yang terinfeksi galur (strain) baru virus itu tidak serius,” kata pejabat tersebut, dikutip Xinhua.
Dia menambahkan, jika mutan XE tampaknya 10 persen lebih menular dibandingkan subvarian BA.2 dari Omicron.
