spot_img

Iran Minta Negara Pendukung Lakukan Tindakan Nyata untuk Lindungi Kesepakatan Nuklir

TEHERAN – Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif telah mendesak negara sahabat termasuk Cina dan Rusia, untuk mengambil tindakan nyata untuk melindungi kesepakatan nuklir 2015 setelah keputusan Amerika Serikat untuk memperketat sanksi terhadap Teheran dan keluar dari perjanjian tahun lalu.

Dalam pertemuan dengan rekannya dari Cina di Beijing pada hari Jumat (17/5/2019), Zarif mengatakan “Iran dan Cina perlu berpikir bersama dan bekerja sama tentang menjaga tatanan global multilateral dan menghindari tatanan global unilateral”.

Pertemuan Zarif dengan Anggota Dewan Negara Wang Yi adalah bagian dari upaya diplomatik yang intens untuk menyelamatkan kesepakatan 2015, yang secara resmi dikenal sebagai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).

Wang mengatakan kepada Zarif bahwa China dengan tegas menentang sanksi yang dijatuhkan oleh AS. Dia juga mengatakan Beijing mendukung Teheran dalam menjaga hak-haknya yang sah dan memahami situasinya.

Sementara  Zarif mengatakan komunitas internasional sejauh ini “lebih banyak membuat pernyataan ketimbang menyelamatkan” kesepakatan nuklir.

“Jika komunitas internasional dan negara-negara anggota JCPOA lainnya, dan teman-teman kita di JCPOA seperti China dan Rusia, ingin mempertahankan prestasi ini, maka mereka harus memastikan bahwa rakyat Iran menikmati manfaat JCPOA dengan tindakan nyata,” katanya, dilansir Aljazeera.

“Langkah praktisnya cukup jelas: Hubungan ekonomi dengan Iran harus dinormalisasi. Inilah yang dibahas kesepakatan itu.”

spot_img

Related Articles

spot_img

Latest Articles