JAKARTA – Sahur adalah salah satu aktifitas yang penting dilakukan saat berpuasa untuk memberikan tubuh asupan gizi sehingga bisa tetap optimal menjalankan ibadah saum seharian.
Namun sahur bisa berbahaya jika setelahnya kita langsung melanjutkan tidur lagi. Banyak orang kembali melanjutkan tidur setelah sahur. Padahal, tidur setelah sahur bisa menimbulkan masalah kesehatan.
Berikut adalah masalah kesehatan yang dapat muncul akibat tidur setelah sahur, sebagaimana dikutip dari halodoc:
GERD
Menurut para ahli, langsung tidur setelah sahur dapat menimbulkan terjadinya berbagai gangguan saluran cerna, seperti nyeri ulu hati dan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD). GERD adalah kondisi saat asam lambung naik hingga ke tenggorokan dan dapat menimbulkan rasa terbakar di dada. Faktanya, tidur setelah sahur membuat sistem pencernaan sulit bekerja. Asam lambung akan bergejolak dan membuat ulu hati terasa nyeri. Langsung tidur setelah sahur justru bikin sakit perut dan bisa mengganggu ibadah puasa.
Sembelit
Normalnya, butuh waktu dua jam untuk tubuh mencerna makanan sehingga lambung menjadi kosong. Sisa makanan akan berpindah ke usus untuk dipadatkan menjadi feses. Namun, tidur setelah sahur akan melambatkan proses pencernaan sehingga makanan akan terlalu lama dalam perut.
Timbunan makanan dalam perut yang tidak kunjung dicerna bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit. Ini karena usus akan menyerap banyak cairan dari feses sehingga membuat feses jadi kering dan padat. Alhasil, butuh usaha keras untuk mengeluarkannya dari dalam tubuh. Risiko sembelit selama bulan puasa akan jadi lebih besar karena umumnya tubuh kurang mendapatkan cairan dari biasanya.
Kenaikan berat badan
Tidur setelah makan bisa memicu kegemukan, hal ini memang bukan sekadar mitos belaka. Tidur setelah sahur dapat menghambat proses pencernaan makanan. Kalori dari makanan yang seharusnya dibakar, justru dibiarkan menumpuk di dalam tubuh. Perut akan terasa begah, membuncit, dan menyebabkan berat badan terus naik saat puasa Ramadan.
Dada dan tenggorokan terasa panas seperti terbakar (heartburn)
Heartburn adalah sensasi terbakar di dada dan tenggorokan akibat naiknya asam lambung. Penyakit ini bisa terjadi akibat kebiasaan tidur setelah sahur di bulan Ramadhan. Bila kamu langsung berbaring dan tidur setelah sahur, makanan tentu akan sulit bergerak turun ke bawah. Makanan yang kamu santap saat sahur justru berisiko kembali naik dan melukasi lapisan kerongkongan. Kondisi ini juga dapat menimbulkan sendawa dan mengganggu tidur.