TANGERANG – Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Iin Sofiyawati, mengatakan sejak Januari 2018 ada 59 anak di Tangsel menderita gizi buruk.
Iin mengungkapkan jika dari jumlah itu rata-rata diidap oleh masyarakat ekonomi menengah ke bawah.
Lin mengungkap Pemkot Tangsel tengah berupaya memberantas angka gizi buruk. Dia mengungkap, dari 59 anak yang mengalami gizi buruk, sudah 26 anak lulus setelah diintervensi dengan pendampingan, dan kini menurun jadi 33 anak.
Dia menuturkan, seperti dlansir medcom, intervensi yang dilakukan berupa pendampingan dan kunjungan rumah oleh petugas kesehatan Puskesmas. Kunjungan itu dilakukan satu kali dalam sepekan.
Ditambahkan Lin, umumnya anak penderita gizi buruk berusia antara 1 bulan sampai 59 bulan dan berasal dari hampir seluruh wilayah kecamatan yang ada di Tangerang Selatan seperti Pamulang, Serpong, Pondok Aren, Ciputat, Ciputat Timur, Setu, dan Serpong Utara.
