JAKARTA – Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan jalur perairan laut masih aman dilalui meski status Gunung Anak Krakatau berada dalam level siaga.
Sekretaris Badan Geologi Antonius Ratdomopurbo mengataka asalkan kapal laut asal tidak lewat kompleks Krakatau tidak apa-apa.
“Kapal laut itu berlayar antara Pulau Rakata dan Anyer. Saya kira masih oke, lah, aman,” katanya, Kamis (27/12/2018).
Antonius atau karib disapa Purbo menjelaskan kompleks Krakatau terdiri dari tiga pulau yaitu Pulau Rakata, Pulau Sertung dan Pulau Panjang. Purbo menyatakan tidak boleh ada aktivitas di sekitar kompleks tersebut.
Lebih lanjut, Purbo menjelaskan dalam radius 5 kilometer masyarakat diminta tidak mendekati kawah gunung anak Krakatau. Masyarakat juga diminta menyiapkan masker untuk mengantisipasi abu vulkanik.
Sementara itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan banyak masyarakat yang masih khawatir dengan situasi ombak di Selat Sunda. Kekhawatiran tersebut kata dia menjadi penyebab penurunan jumlah penumpang yang menggunakan fasilitas penyeberangan di sana.
“Di Merak banyak masyarakat yang enggan menyeberang karena ombak. Masyarakat juga masih banyak yang bertanya bagaimana dengan kondisi penyeberangan,” kata Budi, dikutip CNN Indonesia.