JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan kemungkinan terjadinya banjir susulan di Kabupaten Mojokerto dan Sidoarjo, Jawa Timur. Peringatan ini disampaikan mengingat prakiraan cuaca menunjukkan potensi hujan yang masih tinggi dalam sepekan ke depan.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu (26/2/2025), mengungkapkan bahwa berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Jawa Timur akan didominasi cuaca berawan dengan intensitas hujan ringan hingga sedang mulai 26 Februari hingga 8 Maret 2025.
Menghadapi kondisi ini, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan bencana banjir.
Abdul menegaskan bahwa situasi ini harus menjadi perhatian serius, terutama bagi warga dan pemerintah daerah Mojokerto dan Sidoarjo, yang sebelumnya mengalami banjir cukup parah pada Senin (24/2/2025).
Laporan BNPB mencatat bahwa banjir di Kabupaten Mojokerto saat itu merendam tiga kecamatan, yakni Dawarblandong, Kemlagi, dan Jetis.
Data dari petugas reaksi cepat BPBD setempat menunjukkan bahwa banjir menggenangi 48 hektare lahan pertanian, empat ruas jalan desa, serta 124 rumah warga.
“Tim gabungan melakukan evakuasi dan mendistribusikan bantuan logistik kepada warga terdampak, sampai dengan Selasa (25/2/2025), banjir telah surut dan akses jalan desa dapat kembali digunakan oleh warga setempat,” kata dia.
Sementara itu, banjir juga melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Sidoarjo, termasuk Tanggulangin, Krian, Porong, dan Candi.
Kejadian ini menyebabkan 275 rumah serta dua fasilitas pendidikan terdampak, dengan ketinggian air mencapai rata-rata 90 sentimeter.
BPBD Kabupaten Sidoarjo bersama tim gabungan telah mengaktifkan rumah pompa serta satu unit pompa di Kecamatan Tanggulangin untuk mengalirkan air dari kawasan permukiman warga.
“Kondisi genangan air hingga Rabu (26/2/2025), pukul 11.00 WIB mengalami peningkatan dikarenakan curah hujan yang masih mengguyur wilayah terdampak itu,” kata dia.