Bayi Kembar Tiga Akhirnya Dapat Bantuan

DHARMASRAYA–Viral di pemberitaan, bayi kembar tiga hasil persalinan ibu muda asal Medan akhirnya dapat bantuan dari Dompet Dhuafa.

Penyaluran bantuan dilangsungkan setelah Dompet Dhuafa mendapatkan laporan informasi via facebook kepada relawan Dompet Dhuafa Singgalang, menceritakan tentang kondisi seorang ibu muda yang diduga ditelantarkan suami dan tanpa keluarga, melahirkan bayi kembar tiganya pada Jumat (23/6) lalu di RSUD Sungai Dareh. Sebagaimana ungkap Tata Usaha RSUD Sungai Dareh, Gesman, ia hanya diantar oleh teman tanpa didampingi suami.

Ibu ini terpaksa menginap di RS karena tak memiliki biaya pasca persalinan. Ruth Katawariana (18) namanya. Ia telah ditemui oleh tim Dompet Dhuafa Singgalang yang dikoordinir oleh Cendra Fauzi, di ruangan perawatan kebidanan dan anak RSUD Sungai Dareh pada Rabu (12/7). Bayi kembar tiga yang ia lahirkan dalam kondisi yang memprihatinkan. Sebab selain ditinggal suami, juga tak ada sanak keluarga Ruth di Sumbar.

Bobot bayinya masing-masing hanya 1,2 Kg, dengan metode persalinan caesar. Untuk itu memerlukan perawatan khusus dalam inkubator dan pemberian nutrisi melalui infus. Apadaya, Ruth tak memiliki biaya. Ia pun sebatang kara disini, baru empat bulan merantau dan bertempat tinggal di Gunung Medan – Kec. Sitiung, mengikuti suami kala itu.

Menanggapi hal ini, Alhamdulillah, masyarakat setempat bahu membahu membantu Ruth. Pihak RSUD Sungai Dareh membantu dengan progam Jampersal (Jaminan Persalinan), dan telah dilaporkan ke BAZ Kab. Dharmasraya. Biaya sehari-harinya ditanggung oleh Dinas Sosial (Dinsos) Dharmasraya. Dan kabarnya, biaya kepulangan ia ke kampung halaman setelah selesai perawatan juga akan ditanggung oleh Dinsos tempat asalnya.

“Dompet Dhuafa telah menyalurkan bantuan senilai Rp.1,5 Juta sebagai tambahan biaya perawatannya, dan telah disalurkan. Bayi Ruth kini sudah dirawat di inkubator dan diberi nama Viona, Viony, dan Viola. Dan biaya yang telah dihabiskan sampai saat ini di RS telah mencapai 17 juta,” pungkas Cendra setelah menyalurkan bantuan pada Kamis (13/7). (nisa)