ACEH – Sekitar 100 manusia perahu tewas setelah terjadi perkelahian sengit di atas kapal memperebutkan makanan yang tersisa. Tiga orang juga dilaporkan digantung, ditikam dan dibuang ke laut.
Kisah mengerikan itu diceritakan oleh pengungsi dari Rohingya dan Bangladesh yang selamat kepada BBC di Aceh, Minggu (17/5/2015).
Sekitar 700 manusia perahu yang selamat sedang dibantu pemerintah Indonesia. Sementara ribuan manusia perahu lainnya dilaporkan masih terombang-ambing di laut Asia Tenggara.
Menurut laporan reporter BBC, jika yang diceritakan oleh manusia perahu itu benar. Tentunya negara-negara Asia harus segera mencari solusi untuk menangani krisis ini.
Manusia perahu itu juga menceritakan ketika mereka hendak berlabuh di Malaysia, mereka diusir oleh angkatan laut Malaysia. Mereka sudah dua bulan berada di laut. Sementara awak kapal yang mereka tumpangi sudah meninggalkan mereka. Barulah Jumat (15/5/2015) mereka mendapat pertolongan dari nelayan Aceh, Indonesia.
Para korban kini sedang ditampung di sebuah gedung di dekat pantai, di Langsa. Dari ratusan manusia perahu itu, banyak yang menderita kekurangan gizi dan mengalami dehidrasi. Mereka sudah mendapatkan pertolongan dan pengobatan.