BELU – Dompet Dhuafa Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama dengan Yayasan Baitul Mal (YBM) BRILiaN meresmikan Pos Kesehatan Perbatasan pada Sabtu (11/03/2023), yang sebelumnya merupakan Gedung Posyandu Aitaman.
Pos kesehatan perbatasan tersebut tepatnya didirikan di Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Belu, yang merupakan bentuk kepedulian Dompet Dhuafa dan YBM BRILiaN terhadap kawasan perbatasan sekaligus bentuk kecintaan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Desa Manleten merupakan salah satu wilayah yang disiapkan oleh pemerintah Kabupaten Belu sebagai pemukiman masyarakat pendatang dari Timor Leste. Seperti diketahui, NTT merupakan wilayah Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara Timor Leste, yang berada di Kecamatan Tasifeto Timur, Belu.
“Mewakili lembaga dan para penerima manfaat di Nusa Tenggara Timur, semoga kegiatan hari ini bermanfaat untuk ratusan masyarkat di Desa Manleten. Hari ini warga mendapat layanan pemerikasaan gratis. Semoga ke depan kolaborasi ini terus berlanjut,” harap Sriyati, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa NTT, dilansir dompetdhuafa.org.
Dalam sambutannya, Prof. Amin Suma selaku ketua Dewan Pengawas Syariah YBM BRILiaN turut menyampaikan dukungannya pada program kesehatan di wilayah perbatasan. Beliau juga meminta dukungan dari semua pihak, supaya program ini bisa lebih berkembang dan berkelanjutan.
Sementara itu, menurut dr Yeni Purnamasari, General Manager (GM) Kesehatan Dompet Dhuafa, Pos Kesehatan Perbatasan didirikan dengan tujuan untuk menekan angka stunting di Kabupaten Belu, NTT.
