GAZA (KBK) – Koordinator Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Cabang Gaza Palestina, Abdillah Onim, berta’ziyah ke keluarga korban agresi Israel (keluarga Syuhada) sekaligus memberikan hadiah amanah dari rakyat Indonesia.
Kali ini rumah yang dikunjungi adalah rumah Abu Muhammad di Zaitun, Gaza Tengah, yang mana rumah tersebut Ahad (11/10/2015) lalu dihantam oleh rudal militer Yahudi, pada jam 2 Pagi di saat keluarga Abu Muhammad masih terlelap tidur.
Pemboman itu menghancurkan rumah Abu Muhammad dan membuat lobang besar di lokasi kejadian. Roket Israel itu menewaskan Istri Abu Muhammad bernama Noor berusia 35 tahun yang sedang mengandung 5 bulan dan Putrinya bernama Rahaf berusia 3 tahun juga tewas di tempat.
Menurut informasi yang disampaikan Abdillah Onim kepada KBK, Jumat (16/10/2015), kini sang suami bersama satu anaknya, Muhammad, tidak memiliki tempat tinggal lagi karena kediaman mereka sudah rata dengan tanah, pakaian, perlengkapan dapur juga ikut hancur terbakar.
Ketika dijumpai Bang Onim, demikian Abdillah Onim akrab disapa, hari ini abu Muhammad masih terbaring di tempat tidur karena terkena serpihan roket di bagian kaki dan kepala.
“Alhamdulillah kedatangan kami sedikit mengurangi kesedihan karena saya mengenalkan diri, bahwa saya berasal dari Indonesia sekaligus menyampaikan bahwa rakyat Indonesia dan Muslim di Indonesia turut berbela sungkawa atas cobaan yang menimpa mereka,” jelas Bang Onim.
Di saat yang sama, Bang Onim menyampaikan hadiah untuk berbagai jenis perlengkapan dapur seperti gas, kompor, piring, belanga dan juga hadiah uang tunai untuk biaya beli obat dan keperluan lainnya.
Putri Bang Onim, Marwiyah Filindo (filistin Indonesia) ikut menyumbangkan hadiah celana dan baju untuk Muhammad, baju itu dibeli di pasar Gaza.
“Insya Allah akan kami lanjutkan ta’ziyah ke keluarga Syuhada di wilayah lain,” pungkas Bang Onim.
