NABLUS – Rumah sakit Sheba dan Soroka tempat dua orang tua dan saudara korban syahid Ali Sa’d Dawabishah dirawat akibat aksi pembakaran oknum Zionis Yahudi, mengumumkan bahwa kondisi mereka sangat kritis dan mengancam ketiga nyawa mereka.
Pagi Jumat (31/7/2015) seorang bayi gugur dan tiga keluarganya terluka setelah oknum pemukim Yahudi membakar dua rumah di Desa Doma, di Selatan Nablus, Tepi Barat bagian Utara.
Juru bicara RS Sheba menegaskan, kondisi ibu korban masih sangat kritis. Sang ibu mengalami luka bakar stadium tiga atau 90 persen tubuhnya terbakar, sementara anaknya yang berusia 4 tahun kondisi bakar pada stadium 2 atau 60% tubuhnya terbakar.
Sementara rumah sakit Soroka tempat merawat ayahnya dalam kondisi luka bakar, juga kritis dimana 80 persen tubuhnya terbakar.
Kedua rumah sakit ini menegaskan, ketiga korban dalam kondisi tidak sadar dan dokter sudah memberikan pernafasan buatan karena nyawa korban terancam.