DUBAI (KBK) – Melarang muslim masuk Amerika, tapi mencari keuntungan di negara muslim, itu Donald Trump, Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik.
Saat ini Trump dengan Trump Coprorationnya lagi mengembangkan properti mewah di Dubai melalui perusahaan properti lokal Dubai’s luxury property developer yang didirikan di Dubai.
“Kami ingin menekankan bahwa kesepakatan kami adalah dengan Trump Organization sebagai salah satu operator lapangan golf premium di dunia dan karena itu kami tidak akan berkomentar lebih lanjut tentang agenda pribadi atau politik Mr Trump, atau mengomentari Politik Amerika dengan debat internalnya,” kata Damac Properti Senior Vice President Niall McLoughlin dalam sebuah pernyataan yang dikutip KBK dari Al Jazeera, Selasa (8/12/2015).
Lapangan golf yang dikelola organisasi Trump seluas 42 juta kaki persegi, dan rumah mewah di kawasan itu 30.000 kaki persegi merupakan yang terbesar di Dubai.
