IRAK – Kantor HAM PBB dan Misi Bantuan PBB untuk Irak menyatakan lebih dari 200 kuburan massal telah ditemukan di Irak, berisi jenazah korban kekerasan ISIS.
Berdasarkan informasi dari pihak berwenang Irak dan berbagai LSM, makam itu memuat antara 6.000 dan 12.000 mayat.
PBB memperkirakan lebih banyak lagi kuburan semacam itu ditemukan pada masa mendatang.
Hampir separuh kuburan massal itu ditemukan di provinsi Ninewa, di mana kuburan massal pertama ditemukan pada akhir 2014. Lebih banyak lagi ditemukan sewaktu pasukan keamanan Irak yang didukung serangan udara Amerika merebut wilayah dari kelompok militan itu.
Selain Ninewa, makam serupa juga ditemukan di provinsi Kirkuk, Salah al-Din dan Anbar.ikasi mayat agar dapat diserahkan kepada keluarga mereka.
“Di beberapa daerah di mana ISIS masih aktif, khususnya di provinsi Anbar, Ninewa dan Salah al-Din, keberadaan mereka di sana yang terus menerus dapat menghalangi penyidik untuk mengakses lokasi itu dan melakukan pekerjaan mereka tanpa hambatan,” sebut laporan PBB, Selasa (6/11/2018), dikutip VOA.
PBB menyatakan keprihatinan mengenai masalah keamanan di beberapa daerah di mana militan tidak lagi aktif. Menurut PBB, berdasarkan pada praktik sebelumnya, bom-bom rakitan diyakini ada di lokasi-lokasi kuburan tersebut
