Serangan Israel Tewaskan Satu Jurnalis di Gaza

0
214
Rompi yang dipakai jurnalis saat meliput di Gaza. (Foto: ANTARA/Anadolu)

GAZA – Seorang jurnalis Palestina kembali tewas dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza, menjadikan total jurnalis yang gugur sejak 7 Oktober tahun lalu mencapai 173 orang.

Pernyataan dari kantor media di Gaza, Minggu (15/9/2024), menyebutkan bahwa tentara Israel telah membunuh Abdullah Shakshak, seorang jurnalis yang bekerja untuk beberapa media Arab.

Dalam pernyataan itu, mereka mengecam tindakan Israel yang menargetkan jurnalis Palestina dan menyerukan kepada masyarakat internasional untuk menuntut pertanggungjawaban pemerintah Israel atas kejahatan terhadap jurnalis.

Mereka juga mendesak organisasi internasional untuk menghentikan pendudukan Israel, menuntutnya di pengadilan internasional, serta menekan Israel agar menghentikan genosida dan pembunuhan terhadap jurnalis Palestina.

Meskipun Dewan Keamanan PBB telah menyerukan gencatan senjata darurat. Sejak itu, lebih dari 41.200 orang, mayoritas perempuan dan anak-anak, telah tewas dan lebih dari 95.300 terluka, berdasarkan laporan otoritas kesehatan setempat.

Serangan Israel menyebabkan hampir seluruh penduduk Gaza mengungsi, dengan blokade yang memperparah krisis kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan. Israel kini menghadapi tuduhan genosida terkait aksinya di Gaza di Mahkamah Internasional.

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here