TEHERAN—Tim penyelamat berhasil menemukan 30 jasad penumpang yang menjadi korban kecelakaan Aseman Airlines di Iran pekan lalu. Sedikitnya 100 pendaki dikerahkan untuk menjangkau jatuhnya pesawat jenis ATR-72 di pegunungan Isfahan ini.
Gubernur Provinsi Isfahan, Mohsen Mehralizadeh kepada IRIB TV mengatakan, pihaknya telah mengirim perlengkapan khusus untuk mengevakuasi jenazah. Pendaki gunung profesional juga dilibatkan untuk membantu evakuasi. Pasalnya, helikopter tidak memungkinkan untuk menjangkau lokasi tersebut.
Mehralizadeh juga mengatakan operasi tersebut kemungkinan akan berlanjut sampai Jumat (23/2) mendatang karena kondisi geografis yang sulit dan berbahaya untuk mengevakuasi jenazah.
Sementara itu, seorang pilot helikopter yang melihat puing-puing mengatakan bahwa pesawat tersebut jatuh di ujung gunung. Pada hari Selasa (20/2) kemarin,, pusat gawat darurat Isfahan mengatakan bahwa ponsel penumpang telah mengirimkan sinyal dari lokasi di dekat Gunung Dena dimana helikopter tidak berhasil mencapai lokasi karena cuaca buruk.
Dilansir NAM, Rabu (21/2/2018), Morteza Salimi, kepala Organisasi Penyelamatan dan Kesejahteraan, mengatakan bahwa puing-puing pesawat tersebut terlihat di dekat daerah Nogol di ketinggian 4.000 meter di Gunung Dena.
