PALESTINA – Forum Internasional Untuk Palestina (FIUP) menegaskan kekhawatirannya atas laporan Human Right Watch (HRW), Rabu (15/4/2015) yang merilis eksploitasi anak-anak Palestina yang dipekerjakan oleh pemukim Israel di tanah rampasan.
Dalam keterangannya, Kamis (16/4/2014) FIUP menyebutkan, para buruh anak-anak Palestina di pemukiman Israel di Tepi Barat, ada yang berusia 11 tahun. Mereka dipekerjakan dalam cuaca panas yang ekstrim dan mengangkat beban berat. Anak-anak itu juga terluka atau sakit karena pekerjaan yang mereka lakukan.
Menurut HWR, pelanggaran yang dilakukan Israel telah melewati batas standar HAM. Di tengah hilangnya tanggungjawab normative internasional, anak-anak Palestina kehilangan kebebasan, mereka dipaksa untuk bekerja.
Forum Palestina menyerukan kepada para pengusaha Palestina untuk menyatukan perjuangan, dan bergerak mengembangkan perekonomian untuk melindungi anak-anak Palestina dari arogansi Israel dan para pemukim yahudi.
Kondisi perekonomian Palestina di wilayah jajahan sangat memprihatinkan dan mengalami penurunan drastis, akibat blokade Israel, anak-anak Palestina terpaksa bekerja di pemukiman Israel untuk membantu keluarga bertahan hidup.
Laporan HRW menjelaskan, anak-anak Palestina yang mereka wawancarai banyak yang meninggalkan sekolah, dan mereka bekerja penuh di pemukiman Israel.
Forum meminta segenap pihak terkait di level Palestina, Arab dan Internasional untuk menghentikan pelanggaran Israel dan menyelamatkan anak-anak Palestina.(MEP/Infopalestina.com)
