spot_img

Bentrokan Referendum Catalonia, 800 Orang Terluka

SPANYOL – Bentrokan terjadi antara polisi dan demonstran  saat referendum kemerdekaan   Catalonia, di wilayah timur laut Spanyol, Minggu (1/10/2017) dan telah melukai lebih dari 800 orang.

Referendum telah membuat negara ini memasuki krisis konstitusional terdalam dalam beberapa dekade dan memperdalam keretakan antara Madrid dan Barcelona.

“Pada hari harapan dan penderitaan ini, warga Catalonia telah mendapatkan hak untuk memiliki sebuah negara merdeka dalam bentuk sebuah republik,” kata Carles Puigdemont, pemimpin Catalonia dalam pidato di televisi.

“Pemerintahan saya, dalam beberapa hari ke depan akan mengirimkan hasil pemungutan suara hari ini kepada Parlemen Catalan, dimana kedaulatan rakyat kita berdiri, sehingga bisa bertindak sesuai dengan hukum referendum,” katanya, dilansir Reuters.

Diketahui ratusan orang berkumpul di tempat pemungutan suara  di sekolah dan bangunan umum lainnya untuk referendum yang dilarang dan dinyatakan tidak konstitusional oleh pemerintah pusat dan pengadilan Spanyol.

Bentrokan terjadi saat polisi memaksa masuk ke banyak tempat pemungutan suara untuk menghentikan referendum terutama di Barcelona, ​​ibu kota Katalonia, dan Girona.

 

spot_img

Related Articles

spot_img

Latest Articles