JAKARTA-Upaya evakuasi korban longsor di Dusun Karang Sulu, Desa Lebong Tandai, Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu masih terus dilakukan tim SAR gabungan.
Longsor telah menimpa 18 orang penambang emas dan anggota keluarganya, serta 20 pondok semi permanen pada Kamis (2/12) malam.
Hingga Jumat (4/12) siang pukul 12.00 Wib, satu orang berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan mengalami luka berat berama Irzal (20). Dua orang ditemukan dalam kondisi tewas yaitu Mudek (40) dan Marlian. “Ke 15 korban lainnya masih tertimbun di dalam tanah dan belum berhasil ditemukan,”kata Kepala Pusdatin dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam pesannya kepada wartawan, Jumat (4/12).
Berikut nama-nama ke 15 korban
Warga Desa Lebong Tambang :
- Syamsul Komarudin (L, 50).
- Alif (L, 1).
- Fadila (P, 20).
- Akhmad Hanafi (L, 23).
- Alfin (L, 20).
Warga Desa Kampung Jawa :
- Joni (L/40).
- Mameng (L/45).
Warga Desa Tunggang :
- Karmedi (L, 20).
- Erma (P, 28).
- Ara (P, 2,5).
Warga Ds. Ladang Palembang :
- Felsi (P, 4).
- Yen (P, 28).
- Ade (L, 20).
- Safari (L, 30).
Warga Desa Lokasari :
- Tias (L, 35).