JAKARTA – Dompet Dhuafa resmi melepas Tim Kemanusiaan untuk Palestina serta 300 Dai Melintas Batas dalam acara yang berlangsung di Sasana Budaya Dompet Dhuafa, Jakarta Selatan, Kamis (27/02/2025).
Acara ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian program Ramadan Dompet Dhuafa yang bertujuan untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan dan memperkuat syiar Islam di berbagai belahan dunia.
Selain pengiriman tim kemanusiaan, Dompet Dhuafa juga melepas 300 dai yang akan berdakwah di 11 negara serta wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) di Indonesia. Program “Dakwah Melintas Batas” bertujuan untuk meningkatkan literasi Islam dan memberikan penguatan dakwah kepada masyarakat di daerah yang masih minim akses terhadap edukasi keislaman.
Acara pelepasan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Inisiator, Pendiri, dan ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, Parni Hadi, Ketua Pengurus Dompet Dhuafa Ahmad Juwaini, beserta seluruh jajarannya, Wakil Menteri Luar Negeri RI, Muhammad Anis Matta, Direktur Pemberdayaan Zakat & Wakaf Kemenag RI, H. Waryono Abdul Ghafur, serta perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia dan beberapa lembaga terkait.
Ahmad Juwaini menegaskan bahwa kehadiran tim kemanusiaan di Palestina dan dai di berbagai belahan dunia merupakan upaya nyata dalam menyebarkan kebaikan dan mendukung masyarakat yang membutuhkan. Pengiriman tim kemanusiaan ini sebagai bentuk upaya Dompet Dhuafa dalam menjaga amanah dari donatur yang menitipkan dana dan harapannya melalui Dompet Dhuafa.
“Dompet Dhuafa selalu berkomitmen untuk menyalurkan bantuan ke wilayah-wilayah yang mengalami krisis kemanusiaan, baik itu di Palestina maupun negara lainnya. Pengiriman dai juga menjadi bagian dari upaya syiar Islam yang damai dan inklusif,” kata Ahmad.
Ditambahkannya, Dompet Dhuafa dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat Palestina dilakukan melalui tiga skema. Pertama tentu melalui pemerintah Indonesia, kedua melalui mitra-mitra kemanusiaan yang ada di dalam tanah Palestina. Ketiga mengirimkan tim kemanusiaan.
