JAKARTA – Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, Dompet Dhuafa meluncurkan program layanan konseling gratis bernama “Aku Temanmu”, pada Rabu (18/12/2024), di Sasana Budaya Rumah Kita, Jakarta Selatan.
Selain itu, sekaligus memperingati Hari Ibu pada 22 Desember mendatang, Dompet Dhuafa mengadakan gelar wicara bertajuk “Ibu Bahagia, Anak Bahagia”. Acara ini menjadi ajang meluaskan edukasi publik tentang bagaimana kebahagiaan seorang ibu mempengaruhi tumbuh kembang anak sebagai generasi penerus bangsa.
Dalam kesempatan ini, Dompet Dhuafa menghadirkan para psikolog profesional, influencer, KOL, media, hingga donatur untuk turut serta menyaksikan peluncuran Aku Temanmu.
Program ini akan menjadi sebuah layanan konseling berbasis peer counseling yang menyediakan ruang aman bagi masyarakat untuk berbicara dan mendapatkan dukungan psikologis, yang dapat diakses melalui hotline WhatsApp dan ditangani oleh konselor sebaya. Apabila diperlukan, konseling akan dirujuk ke tenaga ahli, seperti psikolog atau psikiater.
Ahmad Juwaini, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika, menegaskan pentingnya kesehatan mental sebagai fondasi kehidupan yang seimbang. Kegiatan ini sebagai rangkaian kepedulian Dompet Dhuafa terhadap permasalahan kesehatan mental di masyarakat.
“Kami ingin ikut berkontribusi memberi solusi terhadap peningkatan kasus-kasus kesehatan mental yang memprihatinkan, dengan concern ini harapannya Dompet Dhuafa dapat meningkatkan layanan untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk upaya pencegahan penyakit mental dengan sosialisasi, upaya pencegahan, promosi termasuk terapi untuk kesehatan mental ini,” ujarnya.
Parni Hadi, selaku Inisiator dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa, turut mendukung isu kesehatan mental, Parni memaknai lagu Indonesia Raya “Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya untuk Indonesia” bahwa sehatnya tubuh dimulai dari jiwa yang sehat. Di samping itu, ia mengajak semua orang untuk tersenyum. Sebab, menurutnya, senyuman menandakan adanya kebahagiaan.
“Butuh teman, butuh curhat maka program ini Aku Temanmu maju bersama bahagia bersama, tersenyum bersama,” sambungnya.