LAMPUNG – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyatakan Gunung Anak Krakatau mengalami erupsi dengan melontaran abu vulkanik setinggi lebih kurang 500 meter, Sabtu.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau Ade Yasser mengatakan erupsi itu terjadi pada pukul 14.46 WIB.
Saat ini, Gunung Anak Krakatau berada pada status level III atau Siaga terhitung sejak 24 April 2022.
PVMBG merekomendasikan masyarakat, pengujung, wisatawan, maupun pendaki untuk tidak mendekati gunung api tersebut atau beraktivitas dalam radius lima kilometer dari kawah aktif.
