ISLAMABAD—Setelah badai panas melanda Pakistan beberapa waktu lalu, kini giliran hujan deras yang memakan korban jiwa di Pakistan. Sedikitnya 166 orang tewas, 128 terluka dan 1.087.025 orang lain terdampak cuaca ekstrim ini.
Hujan deras yang mengguyur selama tiga pekan terakhir, sebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah. Demikian dilaporkan otirtas penanggulangan bencana nasional Pakistan (NDMA).
Reema Zuberi, juru bicara dari NDMA, mengatakan kepada Xinhua, Kamis (6/8/2015), hujan lebat yang mengguyur sejak pertengahan Juli lalu telah merusak 8471 rumah, 2976 desa terendam dan menghancurkan tanaman di 233.688 hektare lahan.
Provinsi Khyber Pakhtunkhwa adalah daerah yang paling parah terkena dampak bencana ini. Hujan dan banjir di wilayah ini telah menewaskan sedikitnya 79 orang, melukai 70 lain dan menghancurkan 3.320 rumah. Sementara Kabupaten Chitral juga terkenda dampak yang sangat besar. Air bah menghanyutkan jembatan, merendam jalan, rumah-rumah dan ternak di berbagai desa.
Sedangkan di Punjab, dilaporkan 42 orang tewas, 12 lainnya terluka, 3.320 rumah rusak, dan 496 desa yang terkena dampak. Daerah lainnya yang terkena dampak adalah Kashmir (wilayah Pakistan) yang menewaskan 23 orang, Balochistan (13 orang), dan Baltistan (7 orang).

