Israel Tolak Gencatan Senjata, Menlu Katz: Kami akan Terus Bertempur

Ilustrasi: Pasukan Israel di wilayah pendudukan Tepi Barat. (Foto: Anadolu)

YERUSALEM – Menteri Luar Negeri Israel, Katz, menyatakan bahwa meskipun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengeluarkan resolusi untuk gencatan senjata di Jalur Gaza, Tel Aviv tidak akan mengikutinya.

“Israel tidak akan melakukan gencatan senjata. Kami akan menghancurkan Hamas, dan akan terus bertempur sampai semua sandera kembali ke rumah,” kata Katz dalam pernyataan di akun media sosial X miliknya, Senin (25/3/2024).

Resolusi PBB tersebut menyerukan gencatan senjata selama Bulan Ramadhan, dengan 14 negara mendukung dan Amerika Serikat memilih untuk abstain.

Utusan Israel untuk PBB Gilad Erdan mengkritik resolusi tersebut. Ia menyatakan bahwa hal itu melemahkan upaya untuk membebaskan sandera Israel.

Selain menyerukan gencatan senjata, resolusi tersebut juga menuntut pembebasan semua sandera dan akses kemanusiaan yang memadai.

Konflik di Gaza telah menyebabkan banyak korban dan kerusakan infrastruktur yang parah, dengan PBB melaporkan bahwa 85 persen penduduk Gaza mengungsi dan sebagian besar infrastruktur rusak atau hancur.

Israel telah dituduh melakukan genosida di Gaza, dengan Mahkamah Internasional memerintahkan Tel Aviv untuk menghentikan aksi genosida dan memastikan bantuan kemanusiaan disalurkan kepada warga sipil.

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here