KROASIA – Pemerintah Kroasia mengkhawatirkan nasib salah seorang warganya yang diculik di Mesir. Ia dikabarkan sudah dipenggal oleh kelompok bersenjata yang berafiliasi dengan IS. Namun Pemerintah Kroasia tidak dapat menkonfirmasinya.
Sebuah pesan melalui twitter ditujukan kepada Perdana Menteri Kroasia, Zoran Milanovic oleh salahsatu kelompok bersenjata di Mesir yang mengklaim telah membunuh Tomislav Salopek, yang ditangkap tiga pekan lalu.
Pesan itu diperkuat dengan postingan sebuah foto yang menunjukkan tubuh Salopek. Gambar itu diposting oleh pengguna yang terkait dengan kelompok bersenjata di Propinsi Sinai.
Seperti dilaporkan BBC, Kamis (13/8/2015), sebelumnya kelompok bersenjata itu mengancam akan membunuh Salopek jika Mesir tidak membebaskan seorang wanita anggota kelompok tersebut dari penjara.
Foto Salopek beredar secara online pada hari Rabu (12/8/2015), melihatkan tubuh dipenggal di sebuah gurun, di sampingnya ada pisau yang tertancap ke dalam pasir dan banner hitam yang digunakan oleh IS.