BEIJING—Sebuah gedung pabrik sepatu di Provisi Zhejiang, Tiongkok runtuh. Akibatnya, 11 orang dinyatakan tewas dan 3 lainnya masih belum ditemukan. Ada lebih dari 50 orang berada dalam gedung tersebut saat peristiwa terjadi, Sabtu, (5//2015).
Media pemerintah setempat mengatakan, puluhan orang berhamburan keluar saat bangunan tiba-tiba runtuh. Sementara ada sekitar 30-an orang yang mengalami luka-luka karena peristiwa ini. “Ada empat yang luka serius,” demikian dilaporkan televisi setempat CCTV.
Saat ini, pemerintah tengah melakukan penyelidikan terkait penyebab runtuhnya gudung tersebut. Fto yang beredar di media sosial China menunjukkan seorang pria sedang mengangkat seorang korban runtuhan. Sementara tim penyelamat dan personil lainnya tengah melakukan pencarian korban.
Kecelakaan kerja dan ambruknya bangunan memang kerap terjadi di Tiongkok. Pasalnya, banyak sekali gedung-gedung dan fasilitas yang berusia tua. Selain itu, longgarnya prosedur keselamatan kerja juga menjadi salah satu faktor utama.
Pada Mei lalu, konstruksi yang buruk serta standar keamanan yang rendah telah mengakibatkan kebakaran hebat di sebuah panti jompo yang menewaskan 38 orang. Sementara pada April lalu, hampir 30.000 orang dievakuasi setelah kebakaran terjadi di sebuah pabrik kimia. Apir berkobar selama hampir 50 jam sebelum akhirnya dapat dipadamkan. Adapun pada pada bulan November, kebakaran di sebuah tambang batu bara di timur laut Tiongkok juga menewaskan 26 pekerja. /CNA