BUJUMBURA—Ratusan mahasiswa yang melakukan aksi unjuk rasa menentang pemerintah meminta perlindungan ke Kedutaan Amerika Serikan di Burundi. Mereka melompati pagar stelah polisi mengejar mereka.
Ratusan mahasiswa itu memprotes rencana Presiden Pierre Nkurunziza untuk melanjutkan jabatanya untuk periode ketiga. Mereka mendirikan kemah di luar komplek kedutaan AS.
Marinir bersenjata yang menjaga kedutaan AS mendiamkan mereka ketika mereka berhasil menembus penjagaan komplek kedutaan. Sebelum melintasi pagar mereka mengangkat tangan tanda meminta perlindungan.
Sementara itu, Kedutaan AS di Burundi mendesak pemerintah mencari solusi damai dalam permasalahan ini. Duta Besar AS, Dawn Liberi akhirnya berhasil meyakinkan demonstran untuk meninggalkan kedutaan.
“Duta besar AS telah menemui kami dan memberitahu kami pihaknya telah melakukan segala sesuatu untuk membantu kami, tapi kami tidak bisa menginap di kedutaan,” kata salah satu mahasiswa, Fabrice.