Ribuan Warga Bitung Terdampak Banjir

0
173
Ilustrasi Banjir di Sulawesi Selatan/ Istimewa

BITUNG – Banjir dan longsor melanda kota Bitung, Sulawesi Utara, dan membuat ribuan rumah terendam, akibat curah hujan yang tinggi.

“Saya menginstruksikan BPBD Kota Bitung, Damkar, juga perangkat daerah untuk menindaklanjuti masalah ini,” kata Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, di Bitung, Senin.

Maurits mengatakan agar masyarakat tetap waspada dengan curah hujan yang tinggi saat ini.

Wali kota melakukan peninjauan lokasi banjir di Kelurahan Batu Putih Bawah, Ranowulu, Kota Bitung. Dia mengimbau masyarakat agar segera hubungi 112 (bebas pulsa) untuk keadaan darurat.

Ia mengatakan hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung lama menyebabkan banjir dan tanah longsor di Kota Bitung pada Minggu (7/4). Peristiwa ini berdampak pada tujuh kecamatan yang ada di Kota Bitung sejak pukul 01.00 WITA.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung dan tim gabungan langsung terjun ke lokasi terdampak guna melakukan pendataan, memberikan bantuan makanan, dan melakukan pembersihan material longsor dengan menggunakan alat berat.

Tujuh kecamatan terdampak antara lain Kecamatan Lembeh Utara, Kecamatan Maesa, Kecamatan Madidir, Kecamatan Girian, Kecamatan Aertembaga, Kecamatan Ranowulu, dan Kecamatan Matuwari.

Berdasarkan data dari BNPB, sebanyak 550 Kepala Keluarga (KK) atau 1.786 jiwa warga yang berada di tujuh kecamatan tersebut terdampak.

Sebanyak 437 rumah terendam, lima rumah rusak berat, dan 11 rumah rusak sedang. Satu fasilitas pendidikan terdampak dan beberapa akses jalan tertimbun longsor.

Wali kota mengimbau kepada warga untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana, mengingat saat ini sejumlah wilayah masih memasuki musim penghujan.

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here