NETIVOT—Dua kota di selatan Israel, Netivot dan Ashkelon mendadak riuh. Dua roket mendarat di kota yang dekat perbatasan dengan Gaza, Palestina pada Rabu, (3/6/2015) malam waktu setempat.
Bunyi sirine tanda serangan seketika berbunyi keras sebagai tanda peringatan akan datangnya serangan. Namun, polisi Israel mengatakan tidak ada yang terluka dalam serangan ini. Demikian dilaporkan Al Jazeera, Kamis (4/6/2015).
Kelompok pejuang yang menamakan dirinya Brigade Omar, mengklaim bertanggungjawab atas serangan hari itu. Serangan itu dimaksudkan sebagai upaya balasan jet tempur Israel yang membom tiga lahan kosong yang diduga digunakan oleh pejuang Hamas di Jalur Gaza selatan.
Pekan lalu, para pejuang di Gaza meluncurkan serangan mereka di Israel sejak perang 50 hari tahun lalu, mereka menyasar kota dekat pelabuhan Ashdod.
Israel menyalahkan kelompok Jihad Islam atas serangan itu. Sementara media setempat melaporkan Hamas yang menguasai Gaza telah menangkap “pemberontak” yang diduga berada di balik serangan itu.
