LANGSA – Setelah adanya kesepakatan sinergi antar lembaga kemanusiaan yang peduli nasib pengungsi Rohingya, yang ditampung di gudang pelabuhan Langsa, pekan lalu, Rabu (27/5/2015), siang ini Rabu (3/6/2015), lembaga kemanusiaan yang sudah bersinergi tersebut kembali mengadakan pertemuan untuk mengambil langkah-langkah teknis, untuk mengujudkan 10 rekomendasi yang disepakati bersama.
Melalui pesan singkat Aidil Fan, Koordinator Sinergi yang ditunjuk pekan lalu, menyampaikan udangan pertemuan tersebut kepada seluruh lembaga kemanusiaan yang sudah sepakat bersinergi.
Menurut Aidil, agenda yang dibicarakan hari ini adalah tentang program cluster yang sudah disepakati di rapat pertama minimal diujudkan sebelum Ramadhan untuk Kuala Langsa dan Bayeun. Kemudian, penjelasan lebih detail tentang program Family Tracking untuk Kuala Langsa dan Bayeun. Selanjutnya, membahas tentang rencana membuat barak untuk perempuan dan anak-anak di Kuala Langsa.
Aidil mengatakan, karena ramadhan semakin dekat, maka sangat perlu ada aksi kongkrit dari Forum Sinergi untuk membantu para pengungsi Rohingya yang saat ini masih tidur satu barak meski dipisah antara perempuan dan laki-laki.
Sebelumnya, pekan lalu Forum Zakat (FOZ) Indonesia, Rabu (27/5/2015), bertempat di Musholla Kuala Langsa, Jl. Pelabuhan Kuala Langsa, mengumpulkan seluruh badan, lembaga amil zakat, lembaga filantropi Islam, ormas Islam, pemerintah daerah dan stakeholders (terutama relawan yang ada di lapangan) yang peduli dengan pengungsi Rohingya, melakukan Rapat Konsolidasi Sinergi dan menghasilkan 10 rekomendasi.
