NEPAL—Gempa kedua yang melanda Tenggara Kodari di Distrik Sindhupalchowk District, Nepal mengakibatkan tanah longsor di Langtang, daerah sekitaran Himalaya. Gempa itu juga mengakibatkan daerah-daerah sekitar rentan longsor.
Beradasarkan data yang dikeluarkan United Nation for Coordination Humanitarian Affairs (UNOCHA), gempa berkekuatan 7,3 SR itu mengakibatkan 24 orang tewas, 543 orang luka, dan 5 orang telah diselamatkan di Charikot. “Laporan orang-orang yang terkubur puing-puing bangunan juga datang dari seluruh wilayah, termasuk dari Tatopani,” ujar Massimo Diana, contact person UNOCHA dalam situation report yang diterima KBK, Rabu (13/5/2015).
Gempa besar kedua ini juga semakin memperparah kondisi Nepal yang sebelumnya porak poranda karena gempa di akhir April lalu. Gempa ini menyebabkan kepanikan yang luar biasa, banyak orang melarikan diri ke ruang terbuka.
Sementara itu, upaya pencarian dan penyelamatan (SAR) terus dikerahkan.
Pemerintah Nepal mengerahkan helikopter militer untuk membantu upaya penyelamatan dan memberikan bantuan kesehatan darurat.
“Pemerintah juga telah meminta rumah sakit Kathmandu, untuk tetap stand-by dan mengobati yang terluka.
