Hampir 1.100 Bayi Palestina Tewas Selama Agresi Israel di Gaza

0
137
Ilustrasi. (Foto: ANTARA/Anadolu)

GAZA – Hampir 1.100 bayi Palestina telah meninggal dunia akibat serangan Israel yang terus berlangsung di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Menurut keterangan dari media pemerintah Gaza, Rabu (1/1/2025), sebanyak 1.091 bayi, termasuk 238 bayi yang baru lahir, menjadi korban tewas dalam lebih dari setahun agresi militer Israel.

Meskipun Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) telah mengeluarkan resolusi yang mendesak gencatan senjata segera di Gaza, Israel tetap melanjutkan serangannya.

Data dari otoritas kesehatan setempat menunjukkan bahwa lebih dari 45.550 orang, mayoritas wanita dan anak-anak, telah tewas, sementara lebih dari 108.300 orang lainnya terluka akibat serangan tersebut.

Israel juga memberlakukan blokade total terhadap Jalur Gaza, menyebabkan seluruh penduduk wilayah tersebut menghadapi ancaman kelaparan.

Pada Senin (30/12/2024), otoritas lokal melaporkan bahwa setidaknya tujuh orang, termasuk enam bayi, meninggal dunia akibat paparan suhu dingin yang ekstrem di tengah blokade Israel.

Sementara itu, pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Benjamin Netanyahu, pemimpin Israel, serta mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas dugaan keterlibatan dalam kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Selain itu, Israel juga menghadapi gugatan di Mahkamah Internasional (ICJ) atas dugaan tindakan genosida terkait operasi militernya di Jalur Gaza.

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here