SINGAPURA – Para ilmuwan di Singapura telah mengembangkan obat kanker baru. Hal itu disampaikan dalam siaran pers Badan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Penelitian (A * STAR) dan Duke- National University of Singapore Graduate Medical School (Duke -NUS), Kamis (16/7/2015).
Hasil penelitian itu melahirkan obat kanker baru, yang diberi nama ETC-159. Obat ini adalah obat pertama yang didanai oleh publik Singapura dan akan menargetkan berbagai jenis penyakit kanker.
Kanker adalah penyebab utama kematian di Singapura, sekitar 30 persen kematian pada 2013 di Singapura disebabkan oleh kanker. Di dunia ada 8,2 juta kematian disebabkan Kanker tahun 2013.
Seperti diberitakan Xinhua, ETC-159 menargetkan sejumlah kanker termasuk kolorektal, kanker ovarium dan pankreas yang berkontribusi untuk proporsi yang signifikan dari beban kanker di Singapura.
