KUALA LUMPUR—Malaysia akhirnya menghentikan operasi pencarian dan penyelamatan (SAR) korban gempa bumi yang melanda Sabah Jumat (5/6) lalu. Total korban yang berhasil ditemukan berjumlah 18 orang.
“Ini adalah dua orang terakhir yang hilang. Kami akan menghentikan pencarian dan penyelamatan hari ini,” kata Mohammad Farhan Lee Abdullah, Kepala Polisi kota Ranau usai penemuan dua jasad terakhir warga negara Singapura, sebagaimana disitat The Straits Times, Rabu (10/6/2015).
Dua jasad terakhir adalah Navdeep Singh Jaryal s/o Raj Kumar, siswa SD Tanjong Katong Singapura, dan Mohammad Ghazi bin Mohamed, guru di sekolah yang sama, akan dikirim ke Singapura setelah menjalani uji forensik di Malaysia.
Dari 18 korban tewas, 10 di antaranya adalah warga negara Singapura yang sedang melakukan perjalanan wisata ke Gunung Kinabalu. Pemerintah Singapura telah menetapkan hari Senin (8/6) lalu sebagai hari berkabung nasional.