Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur (NTT) mengeluarkan erupsi dahsyat pada Maret 2025. Akibatnya, sejumlah permukiman warga rusak parah.

Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 4.976 jiwa mengungsi. Bahkan, status aktivitas vulkanik berada pada Level IV (Awas) pada Kamis (20/3/2025).

Pemerintah Kabupaten Flores Timur mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 12/KPTS/III/2025 tentang Penetapan Status Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, yang berlaku selama 14 hari sejak 20 Maret 2025 hingga 2 April 2025.

Tampak pantauan dari udara, dampak kerusakan dahsyat dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Pemerintah memastikan warga sudah mengungsi. Sekolah-sekolah diliburkan karena rusak parah tertimpa batu.






