Peringati Hari Kemerdekaan Ke-79 Indonesia, Insan Dompet Dhuafa Lanjutkan Perjuangan Para Pahlawan Bangsa

0
428

Bogor, Jawa Barat – Tepat pada hari ini, Sabtu (17/08/2024) merupakan hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79. Semarak Kemerdekaan juga ikut dirayakan oleh segenap insan Dompet Dhuafa. Kali ini perhelatan upacara kemerdekaan dilaksanakan di Zona Madina Parung, Bogor, Jawa Barat.

Ketua Yayasan Ahmad Juwaini bertindak selaku Inspektur Upacara dan Cici Kurniasih, Direktur Al Syukro Universal bertindak sebagai Pemimpin Upacara. Tidak kurang ratusan orang terlibat dalam perhelatan ini. Kesenian Musik tradisional, devile peserta upacara hingga paduan suara mewarnai jalannya upacara.

dalam Amanatnya, Inspektur Upacara berpesan kepada Peserta Upacara untuk meresapi perjuangan pahlawan kusuma bangsa yang telah gugur di medan perang.

“Tugas Kita selanjutnya adalah melanjutkan perjuangan mereka (pahlawan-red) dengan cara yang berbeda, melalui pelaksanaan pemberdayaan program-program pemberdayaan yang kita lakukan bersama”, tutur Ahmad Juwaini selaku Inspektur Upacara.

kemudian Ia melanjutkan bahwa Indonesia sedang mempersiapkan sumber daya manusia dan teknologi untung menyongsong Indonesia Emas 2045.

“Indonesia berpotensi menikmati bonus demografi, dimana usia populasi produktif lebih besar dibandingkan dengan populasi non produktif, Indonesia bahkan berpeluang menjadi pusat inovasi teknologi di Asia Tenggara maupun di dunia”.

Di kesempatan yang sama, Parni Hadi, Inisiator sekaligus Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa yang turut hadir menyaksikan jalannya upacara, mengucapkan terimakasih kepada seluruh insan Dompet Dhuafa yang telah berjuang dengan caranya masing-masing.

Melajutkan pernyataan Inspektur Upacara, Parni Hadi pun menyinggung soal Indonesia Emas 2045. Menurutnya untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan disiplin dan dedikasi yang tinggi. Dan hal tersebut harus dimulai dari Dompet Dhuafa.

“Saya minta kepada para pengurus Yayasan untuk memperhatikan insan Dompet Dhuafa, yang berkinerja baik berikan apresiasi dan penghargaan. Sedangkan yang berkinerja tidak baik, lakukan pembinaan dan berikan sanksi yang terukur, mustahil Indonesia Emas bisa dicapai, omong kosong jika tidak disiplin.”

Sorak sorai tepuk tangan peserta upacara mewarnai jalannya perhelatan tersebut, semangat mereka kembali berkobar pasca dibakar motivasi oleh Parni Hadi.

Upacara kemudian dilanjutkan dengan Pentas Tari dari tenaga kesehatan Rumah Sakit (RS) Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Dhuafa hingga acara selesai.

 

 

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here