MYMENSINGH—Setidaknya 17 orang tewas ketika berebut pakaian gratis. Peristiwa ini terjadi di sebuah pabrik di Mymensing, Bangladesh bagian utara, Jumat (10/7/2015).
Kejadian ini bermula ketika ratusan orang merengsak masuk melalui gerbang kecil pabrik. Mereka sudah berkumpul di luar sejak sebelum fajar demi mendapat pakaian gratis yang dibagi-bagikan setiap tahunnya.
“Sejauh ini kami mendapatkan 17 mayat. Sebagian besar tewas adalah perempuan miskin dan kurus,” kata kepala polisi Mymensingh, Moinul Haque, seperti dikutip dari Al Jazeera.
Kamrul Islam, petugas senior di kantor polisi dekat pabrik mengatakan, jumlah korban tewas bisa saja meningkat. “Beberapa orang telah mengambil jenazah yang diidentifikasi kerabat mereka sebelum polisi tiba di tempat kejadian,” katanya.
Pemilik pabrik dan enam orang lainnya telah ditahan untuk dimintai keterangan.
Polisi mengatakan, ada 1.500-an orang yang berkumpul di luar pabrik pengolah tembakau saat pembagian pakaian. Pemilik pabrik ini rutin membagikan santunan berupa pakaian kepada warga miskin Bangladesh jelang lebaran tiba.