Sukabumi Dilanda 70 Bencana di Januari, Kerugian Capai Rp1,39 Miliar

0
189
Pencarian korban longsor Sukabumi/ foto: BPBD Sukabumi

SUKABUMI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat bahwa sepanjang Januari 2025, terjadi 70 bencana yang tersebar di 27 kecamatan di wilayah tersebut.

Menurut Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sukabumi, Medi Abdul Hakim, bencana yang paling dominan adalah angin kencang atau puting beliung.

“Tidak ada laporan korban jiwa, luka maupun hilang akibat terdampak bencana pada Januari lalu,” katanya di Sukabumi, Selasa (11/2/2025).

Berdasarkan data BPBD, rincian kejadian bencana pada Januari meliputi:

  • 70 kejadian angin puting beliung,
  • 21 kejadian tanah longsor,
  • 2 kali gempa bumi, dan
  • 4 kejadian pergerakan tanah.

Akibat bencana tersebut, sebanyak 76 rumah warga mengalami kerusakan, dengan rincian 56 rumah rusak ringan, 18 rusak sedang, dan 2 rusak berat. Selain itu, 32 rumah lainnya terancam terdampak bencana.

Dampak bencana juga dirasakan oleh 76 kepala keluarga (KK) atau sekitar 240 jiwa. Sebanyak 14 KK (35 jiwa) terpaksa mengungsi, sementara 41 KK (139 jiwa) berada dalam kondisi terancam.

Selain itu, sebanyak 16 fasilitas umum dan sosial mengalami kerusakan, serta 101 hektare sawah dan lahan perkebunan terdampak. Total kerugian akibat bencana ini diperkirakan mencapai Rp1,39 miliar.

Sebaran bencana terjadi merata di wilayah utara dan selatan Kabupaten Sukabumi, di antaranya Kecamatan Lengkong, Palabuhanratu, Simpenan, Cicurug, Cibadak, Kebonpedes, Sukabumi, Parungkuda, dan beberapa kecamatan lainnya.

“Seluruh warga yang terdampak bencana sudah mendapatkan penanganan dan bantuan darurat,” tuturnya.

Ia juga mengingatkan bahwa pada Februari ini potensi bencana hidrometeorologi masih tinggi, terutama angin puting beliung dan longsor, mengingat prakiraan cuaca BMKG menunjukkan kemungkinan hujan ringan hingga sedang disertai angin kencang.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada karena bencana bisa terjadi sewaktu-waktu dan di lokasi yang tidak terduga.

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here