Kelompok Palestina Sebut Rencana Trump atas Gaza sebagai Pernyataan Perang

0
186
Warga Gaza bersorak-sorai menyambut kesepakatan gencatan senjata di Gaza antara Hamas dan Israel, Jumat (17/1) dengan menaiki tank-tank Israel.

GAZA – Kelompok Palestina mengecam rencana Presiden AS Donald Trump yang ingin menguasai Jalur Gaza dan merelokasi penduduknya. Mereka menyebut rencana tersebut sebagai pernyataan perang yang bertujuan mengusir warga Palestina dari tanah mereka.

“Pernyataan Trump baru-baru ini menunjukkan wajah asli kemitraan Amerika-Zionis dalam menyerang rakyat kami,” demikian pernyataan oleh Komite Tindak Lanjut Pasukan Nasional dan Islam, Selasa (11/2/2025).

Komite tersebut mengecam keras rencana Trump dan menganggapnya sebagai tindakan perang.

Mereka juga memuji respons cepat negara-negara Arab yang akan menggelar pertemuan pada 27 Februari guna merumuskan langkah konkret dalam menghadapi ancaman tersebut.

“Keteguhan hati rakyat Palestina di Gaza, Tepi Barat dan di dalam Israel membutuhkan dukungan politik dan material langsung untuk memperkuat perlawanan mereka dan membangun mereka di tanah mereka,” kata pernyataan itu.

Sebelumnya, Trump menyatakan kepada wartawan di pesawat kepresidenan Air Force One bahwa ia “berkomitmen untuk membeli dan memiliki Gaza.”

Ia juga mengusulkan agar sebagian wilayah itu dialokasikan ke negara-negara Timur Tengah lainnya untuk tujuan rekonstruksi.

Namun, pernyataan Trump menuai kecaman luas dari komunitas internasional, termasuk dari seluruh negara Arab serta banyak negara di Eropa.

Advertisement div class="td-visible-desktop">

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here