BUDAPEST—Hungaria akan membangun pagar penghalang setinggi 4 meter yang berbatasan dengan Serbia. Pembangunan pagar ini dimaksudkan untuk mencegah imigran yang saat gencar masuk ke Eropa.
Perdana Menteri Serbia Aleksandar Vucic, yang merupakan jiran Hungaria mengaku terkejut dengan rencana ini. “Kami akan membicarakan rencana ini dengan rekan-rekan di Hungaria,” katanya sebagaimana dikutip the Sun Daily, Kamis (18/6/2015).
Vucic mengatakan, pembangunan tembok penghalang bukanlah solusi. “Serbia tidak dapat bertanggung jawab untuk situasi yang diciptakan oleh para imigran, kita hanya negara transit. Apakah Serbia bertanggung jawab atas krisis di Suriah?” kata Vucic melalui saluran televisi pemerintah.
Di Budapest, Menteri Luar Negeri Peter Szijjarto mengatakan, pemerintahnya telah memerintahkan pekerja untuk memulai pembangunan pagar penghalang sepanjang 175 kilometer (110 mil) yang berada di perbatasan Serbia.
“Pekerjaan persiapan harus diselesaikan Rabu depan,” katanya.
Menurutnya, keputusan ini tidak melanggar perjanjian internasional. Negara-negara lain pun, kata Szijjarto juga mengambil langkah yang sama. Ia mencontohkan pembangunan pagar di perbatasan Yunani-Turki dan Bulgaria-Turki.