GAZA – YP Muttaqin Al-Farabi, menggandeng Dompet Dhuafa Waspada untuk menyalurkan bantuan air bersih untuk para pengungsi yang berada di Kamp Al Turaini, Deir Al Balah, yang terletak di selatan Jalur Gaza, Palestina pada Selasa (31/12/2024).
Bantuan air bersih ini tersalurkan pada 350 kepala keluarga (KK) yang tinggal di Kamp Al Turaini. Sementara Penggalangan dana dan bantuan ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari para guru, siswa, hingga orang tua siswa di lingkungan YP Muttaqin Al-Farabi.
Melalui kerja sama yang solid, mereka berhasil mengumpulkan dana yang kemudian disalurkan untuk memberikan dampak langsung kepada masyarakat yang membutuhkan di Gaza, menjadikan aksi ini sebagai contoh nyata kepedulian dan solidaritas terhadap sesama.
Sulaiman, selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada, menjelaskan selama dua bulan terakhir, lembaga ini telah menyalurkan bantuan dalam bentuk air bersih, sebagai respons terhadap kebutuhan mendesak di lapangan.
Sebelumnya, bantuan yang disalurkan berupa makanan siap saji untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi pengungsi yang sangat kekurangan.
“Kami melihat bahwa krisis air bersih sangat kritikal dan harus segera ditangani. Oleh karena itu, setelah menyalurkan bantuan pangan sebelumnya, kami kini fokus pada distribusi air bersih,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa penyaluran bantuan akan terus disesuaikan dengan kondisi lapangan dan jenis bantuan yang paling dibutuhkan pengungsi, sehingga distribusi bantuan tetap relevan dengan kebutuhan mendesak mereka.
Maulana Malik Muttaqin , yang merupakan Pembina YP Muttaqin Al-Farabi, juga memberikan penghargaan tinggi kepada Dompet Dhuafa Waspada atas profesionalisme dan ketepatan dalam mendistribusikan bantuan.
Ia menyatakan bahwa kerja sama yang terjalin antara YP Muttaqin Al-Farabi dan Dompet Dhuafa Waspada telah berjalan dengan sangat baik dan bantuan yang dikirimkan tepat sasaran, dapat segera dirasakan manfaatnya oleh pengungsi.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dompet Dhuafa Waspada yang telah mengatur distribusi bantuan ini dengan cepat dan efisien. Ini sangat membantu pengungsi Palestina yang sangat membutuhkan air bersih,” kata Maulana Malik.